Taluk, 14 Mei 2025 — Semangat luar biasa ditunjukkan para kader Posyandu dalam mendukung pemenuhan gizi anak usia dini. Sebanyak 38 anak berusia 6–8 bulan dan 9–11 bulan yang tersebar di masing-masing posyandu menjadi sasaran kegiatan penyuluhan dan pemberian Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MP-ASI), yang digelar dengan penuh antusias oleh para kader.

Kegiatan ini berlangsung dengan pendampingan langsung dari petugas gizi Puskesmas Lintau Buo, Desnora Santi Herminda, A.Mg, yang turut memberikan bimbingan teknis serta edukasi kepada para kader dan orang tua balita.

"MP-ASI yang diberikan disesuaikan dengan usia dan kebutuhan gizi anak. Untuk usia 6–8 bulan, kami berikan makanan bertekstur lumat, sedangkan anak usia 9–11 bulan mulai diperkenalkan dengan makanan yang lebih kasar agar keterampilan makan mereka berkembang," ujar Desnora.

Menu MP-ASI yang disiapkan merupakan kombinasi bahan pangan lokal yang bergizi tinggi seperti telur, tempe, ikan, sayur, dan buah-buahan. Kegiatan ini sekaligus menjadi ajang edukasi langsung kepada ibu-ibu agar bisa menyiapkan makanan bergizi secara mandiri di rumah.

Para kader Posyandu terlihat sangat antusias, mulai dari proses persiapan bahan, pengolahan makanan, hingga penyuluhan kepada orang tua. Semangat gotong royong dan kepedulian terhadap masa depan generasi penerus menjadi penggerak utama suksesnya kegiatan ini.

“Kami bangga bisa ikut berkontribusi dalam tumbuh kembang anak-anak di lingkungan kami. Dengan pendampingan dari petugas gizi, kami jadi lebih percaya diri menyiapkan MP-ASI yang tepat,” ujar salah satu kader Posyandu.

Diharapkan melalui kegiatan ini, kesadaran masyarakat tentang pentingnya pemberian MP-ASI yang sesuai usia akan meningkat, serta mampu menurunkan angka stunting dan malnutrisi di wilayah kerja Puskesmas Lintau Buo.